Thursday 5 May 2011

Pentingnya Pendidikan Moral dan Akhlak





Pendidikan selain berfungsi untuk mencerdaskan manusia juga merupakan jalan utama untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga kita memperoleh kebahagiaan hidup dunia dan akhirat. Persolaan yang terjadi saat ini, pendidikan telah didistorsi menjadi alat untuk mencapai kemasyhuran, kedudukan dan materi semata. 

Karena itu semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang belum tentu ia menjadi semakin bahagia, semakin baik dan semakin taqwa Kepada Allah SWT. Bahkan sering kita jumpai kaum terdidik melakukan kejahatan, kekejaman, dan kesewenang-wenangan.


Jika menengok kepada para pemimpin kita di pemerintahan misalnya, sering terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, seperti baku hantam dan percek-cokan di ruang sidang, banyak wakil rakyat tidur dan pergi saat diskusi yang membahas urusan negara berlangsung, sekandal, dan yang masih hangat dihati kita adalah mengakses situs porno saat sidang berlangsung.

Ini semua adalah bukti penurunan moral secara besar-besaran yang notabene dilakukan oleh orang yang dikatakan terpelajar. Mereka semua adalah produk pendidikan yang telah bergeser maknanya tadi. Akankah ini semua akan berlanjut sampai generasi penerus kita?, jawabannya “Iya” jika pendidikan dijadikan sarana pencari keuntungan finansial terus-menerus, sehingga maknanya bergeser dan menimbulkan lulusan yang terpelajar tapi dangkal moral dan akhlaknya.

Solusi yang tepat adalah dengan mengembalikan makna pendidikan kepada fitrahnya. Menurut imam Al-Ghazali, pendidikan adalah proses memanusiakan manusia sejak masa kejadiannya sampai akhir hayatnya melalui berbagai ilmu pengetahuan yang disampaikan dalam bentuk pengajaran secara bertahap, yang menjadi tanggung jawab orang tua, guru, dan masyarakat menuju pendekatan diri kepada Allah sehingga menjadi manusi yang sempurna. 
 
Menurut Al-Ghazali, pendidikan dalam prosesnya haruslah mengarah kepada pendekatan diri kepada Allah dan kesempurnaan insani, mengarahkan manusia untuk mencapai tujuan hidupnya yaitu bahagia dunia dan akhirat.


Maka untuk menuju pendidikan yang menghasilkan manusia yang terpelajar dan bermoral, kita mulai dari diri kita sendiri, keluarga, dan lingkungan masyarakat. Menanamkan nilai-nilai moral dan etika pada tindakan sehari-hari, dengan itu semua insya Allah akan terbentuk suatu masyarakat yang intelektual dan berkepribadian mulia, Wallahu’alam.

2 comments:

  1. Apa yang disampaikan oleh Imam Al-Ghazali, "Pendidikan adalah proses memanusiakan manusia sejak masa kejadiannya sampai akhir hayatnya melalui berbagai ilmu pengetahuan yang disampaikan dalam bentuk pengajaran secara bertahap, yang menjadi tanggung jawab orang tua, guru, dan masyarakat menuju pendekatan diri kepada Allah sehingga menjadi manusia yang sempurna, merupakan satu Kata Mutiara yang sangat indah ...

    ReplyDelete
  2. dalam masalah pendidikan, memang harus menjadi tanggung jawab semua pihak, jadi bukan hanya guru di kelas, tapi juga semua masyarakat harus memberikan uswatun hasanah agar tercipta suatu peradaban yg terdidik.

    terima kasih udah singgah.. salam :D

    ReplyDelete