Monday 31 October 2011

Peluru Tak Berotak


Dor.. dor.. dor..
Suara tembakan terdengar keras sekali
Memecah keheningan malam yang masih berselimut misteri
Tak lama kemudian ada sesosok tubuh yang jatuh
Bersimbah darah disamping mobil berplat W
Tak ada yang melihat, walau temaram bulan sinari bumi
Hanya ada jangkrik dan kunang-kunang
Yang menatap sinis sang penembak
Dia terkekeh-kekeh lalu berseloroh
“Hahaha.. siapa yang berani denganku
Apalagi menyerempet tubuhku
Akan kutembak dia !!”.
Entah siapa yang berbicara itu
Manusia berotak tak mungkin melalukannya
Atau peluru yang berotak?
Tak mungkin
Yang berbicara pasti manusia yang sudah berotak alkohol
Dengan tanpa dosa ia meninggalkan tubuh yang terkapar
Membusungkan dada dengan seragam abu-abu kebanggaannya
Disertai pistol yang masih membara
* Sebuah coretan untuk mengenang penembakan guru ngaji oleh oknum polisi di Sidoarjo, Jumat (28/10/2011) dini hari.


9 comments:

  1. Eh, ada kasus ini? Gara2nya apa?

    ReplyDelete
  2. hem saya cuma trenyuh mengelus dada mas Fajar

    ReplyDelete
  3. oh ya maaf sekedar info.. saya ada gawe nih mas, jika berkenan monggo berpartisipasi

    http://www.essip.us/p/kontes-dear-pahlawanku.html

    matur nuwun mas Fajar.. salam hangat dari Jember

    ReplyDelete
  4. Menyentuh ..

    Kasihan korban dan keluarga yang ditinggalkan ya. Tapi ini diangkat dari kisah nyata apa imajiner?

    Salam persahabatan

    ReplyDelete
  5. :> Mbak Anazkia :

    Iya mbak, sang guru ngaji berprofesi sbg sopir juga, menyerempet polisi. lalu door.. nyawa melayang.. innalillah..

    :> Mas Akbar :

    Iya saya juga makanya saya tulis ini. hanya bisa jengkel dan protes lewat tulisan..

    saya sudahberkunjung mas.. :) moga saya bisa ikut meramaikannya.. :D

    matur sembah nuwun mas.. salam dari Jombang :D

    :> Masbro :

    ini kisah nyata mas. detik surabaya lg hangat mengupas beritanya..

    salam..

    ReplyDelete
  6. gak hanya aparat, rakyat udah mulai beringas. gak ada yg bisa jadi teladan di negeri ini. kalo ada, tolonglah sms ke nomer sy

    ReplyDelete
  7. hehe iya mas.. nanti saya akan sms.. :)
    memang susang sekarang membedakan mana teladan atau bukan. karena setiap orang seperti berkamuflase.. tp psti tetep ada yg bisa memberi kita teladan dlm kehidupan ini :D

    salam

    ReplyDelete
  8. Aku juga baca ceritanya di detik....(˘̩̩̩^˘̩̩̩ ) banget...

    Miris ya...sekarang yang berpangkat bisa menguasai segalanya

    ReplyDelete
  9. itulah mbak.. kalau peristiwa ini terus terjadi.. masyarakat bisa dipastikan akan segera terserang krisis kepercayaan pada pihak yg berwenang...

    ReplyDelete